SIMADE Satlantas Polres Sumba Timur Jangkau Kecamatan Wula Waijelu
Humas Polres Sumba Timur
Okt 17, 2018 10:25
1313
Tribratanewssumbatimur.com
- Pelayanan prima Kepolisian merupakan salah satu program yang sedang di jalankan oleh Polri yang merupakan wujud dari program Kapolri yakni Promoter (profesional, modern dan terpercaya).
Sebagai wujub pelayanan prima Kepolisian Satuan Lalulintas Polres Sumba Timur kembali menggelar Sim Masuk Desa (SIMADE) di wilayah Kecamatan Wula Waijelu, Rabu (17/10/18) siang, di halaman Mapolsek Wula Waujelu.
[caption id="attachment_8323" align="aligncenter" width="618"]
Kegiatan SIMADE dipantau langsung oleh Wakapolres Sumba Timur Kompol Vitalis Sobak dan Propam (Dok. Humas resST)
[/caption]
Kasat Lantas Polres Sumba Timur Iptu Bery Nathaniel, SH menjelaskan Program Sim Made ini sebagai tindak lanjut penertiban lalu lintas jalan berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, UU Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 50 Tahun 2010 tentang tarif atas jenis Penerimaan Nagara Bukan Pajak (PNBP) di lingkungan Polri, serta Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 9 tahun 2012 tentang Sim.
" ini merupakan bentuk pelayanan prima Kepolisian atau quick respon Polri kepada masyarakat dengan langsung menjemput bola, karena kita ketahui bersama jarak Kecamatan Wula Waijelu sekitar 120 km dari Kota Waingapu dengan waktu tempuh sekitar 3 jam," kata Kasat Lantas Polres Sumba Timur Iptu Bery Nathaniel, SH.
" pelayanan SIMADE merupakan upaya Satlantas Polres Sumba Timur untuk mendekatkan dan memudahkan pelayanan dalam mengurus atau membuat sim bagi masyarakat. Karena selama ini banyak permintaan masyarakat Sumba Timur yang jauh dari jangkauan Kota Waingapu," ujarnya.
*g26*
Kegiatan SIMADE dipantau langsung oleh Wakapolres Sumba Timur Kompol Vitalis Sobak dan Propam (Dok. Humas resST)
[/caption]
Kasat Lantas Polres Sumba Timur Iptu Bery Nathaniel, SH menjelaskan Program Sim Made ini sebagai tindak lanjut penertiban lalu lintas jalan berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, UU Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 50 Tahun 2010 tentang tarif atas jenis Penerimaan Nagara Bukan Pajak (PNBP) di lingkungan Polri, serta Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 9 tahun 2012 tentang Sim.
" ini merupakan bentuk pelayanan prima Kepolisian atau quick respon Polri kepada masyarakat dengan langsung menjemput bola, karena kita ketahui bersama jarak Kecamatan Wula Waijelu sekitar 120 km dari Kota Waingapu dengan waktu tempuh sekitar 3 jam," kata Kasat Lantas Polres Sumba Timur Iptu Bery Nathaniel, SH.
" pelayanan SIMADE merupakan upaya Satlantas Polres Sumba Timur untuk mendekatkan dan memudahkan pelayanan dalam mengurus atau membuat sim bagi masyarakat. Karena selama ini banyak permintaan masyarakat Sumba Timur yang jauh dari jangkauan Kota Waingapu," ujarnya.
*g26*
