Penguatan Etika Profesi, Bidpropam Polda NTT Gelar Sosialisasi di Polres Sumba Timur

Tribratanewsst.com_Waingapu_ Untuk memastikan setiap anggota Polri menjunjung tinggi integritas, kedisiplinan, dan moralitas dalam menjalankan tugas, Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda NTT menggelar kegiatan Sosialisasi Pembinaan dan Pemulihan Etika Profesi Polri di Polres Sumba Timur, Rabu 27/8/2025.
Kegiatan yang berlangsung di Ruang Aula Hotel Padadita Beach,Kecamatan Kambera ini, Sumba Timur, dihadiri oleh para Pejabat Utama Polres, Kapolsek jajaran, Kanit Propam, dan Kasium dari seluruh Polsek di bawah wilayah hukum Polres Sumba Timur.
Acara ini bertujuan memberikan pemahaman serta memperkuat penerapan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi dan Komisi Kode Etik Polri, yang menjadi landasan moral dan profesional bagi seluruh anggota kepolisian.
Sosialisasi dipimpin langsung Kasubbidwabprof Bidpropam Polda NTT, Kompol I Ketut Saba, bersama P.s. Kanit II Subdit Paminal, Ipda Rony Kunang, serta dua personel lainnya dari Bidpropam Polda NTT.
Menurut Kompol Ketut Saba, sosialisasi ini tidak hanya sebatas penyampaian regulasi, namun menjadi bentuk edukasi menyeluruh dalam mencegah pelanggaran dan membangun budaya kepolisian yang beretika.
Ia juga berharap agar para peserta yang merupakan unsur pimpinan di tingkat Polres dan Polsek dapat menyalurkan materi ini ke seluruh anggota di lapangan agar penguatan moral berjalan secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Kami berharap para pimpinan satuan fungsi yang hadir dalam kegiatan ini bisa menindaklanjuti hasil sosialisasi kepada seluruh anggota di unit masing-masing,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakapolres Sumba Timur, Kompol Abd. Basith Algadri, menyampaikan bahwa anggota Polri dituntut untuk tidak hanya cakap dalam teknis penegakan hukum, namun juga memiliki kepekaan moral dan etika.
“Wajah institusi Polri di mata masyarakat tercermin dari sikap dan perilaku setiap anggota di lapangan. Etika bukan lagi pilihan, melainkan kewajiban yang melekat dalam setiap langkah tugas kita,” tegasnya.
Ia menambahkan, kepercayaan publik terhadap kepolisian sangat bergantung pada konsistensi perilaku anggota Polri, terutama dalam bersikap profesional, adil, dan berintegritas.
Kegiatan sosialisasi ini menjadi bagian dari langkah strategis Polri dalam melaksanakan reformasi kultural. Melalui pembinaan etika, Polri berupaya membangun institusi yang tidak hanya kuat dalam penegakan hukum, tetapi juga dekat dan dipercaya oleh masyarakat. _052