Polres Sumba Timur Gelar Apel Pasukan Operasi Terpusat “Turangga 2025” untuk Pengamanan Idul Fitri 1446 H

Tribratanewsst.com_ Dalam rangka mempersiapkan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Polres Sumba Timur menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Terpusat "Turangga 2025" di halaman Mako Polres Sumba Timur pada Kamis, 20 Maret 2025.
Apel gelar pasukan dipimpin langsung Wakapolres Sumba Timur, Kompol Abd. Basith Algadri, dan dihadiri oleh berbagai instansi terkait, baik dari unsur pemerintah daerah, TNI, serta organisasi lainnya yang turut serta dalam pengamanan perayaan Idul Fitri.
Apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai bentuk kesiapan Polres Sumba Timur dalam melaksanakan tugas pengamanan pada Operasi Ketupat 2025, yang diadakan untuk mengamankan arus mudik serta rangkaian perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Operasi ini menjadi agenda penting yang melibatkan berbagai pihak guna menciptakan situasi yang aman, tertib, dan lancar selama periode liburan Idul Fitri.
Dalam amanatnya Kompol Abd. Basith, menyampaikan pesan penting dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menegaskan bahwa apel gelar pasukan ini adalah simbol dari komitmen Polri untuk memastikan kesiapan personel serta sarana dan prasarana pendukung.
“Apel gelar pasukan merupakan bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan personel dan sarpras, serta memperkuat sinergisitas dengan stakeholder terkait sehingga Operasi Ketupat 2025 dalam rangka pengamanan mudik serta perayaan hari raya Idul Fitri 1446 H dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar”. Ujar Kompol Abd. Basith.
Operasi Ketupat 2025, yang mengusung tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”, akan dimulai pada tanggal 23 Maret hingga 8 April 2025 untuk 8 Polda Prioritas, sementara untuk 28 Polda lainnya akan dilaksanakan pada 26 Maret hingga 8 April 2025.
Selama operasi ini, Polri, bersama dengan TNI dan berbagai instansi terkait, akan melakukan berbagai upaya pengamanan di titik-titik rawan macet, kecelakaan lalu lintas, serta potensi gangguan kamtibmas lainnya.
Sebagai bagian dari upaya pengamanan, Polres Sumba Timur mengoptimalkan layanan 110 sebagai hotline untuk pengaduan dan pelaporan tanggap darurat.
Masyarakat diimbau untuk memanfaatkan layanan ini guna melaporkan gangguan keamanan maupun kemacetan yang terjadi di jalur-jalur mudik. Layanan ini bertujuan untuk memberikan respons cepat terhadap segala permasalahan yang muncul selama arus mudik berlangsung.
Selain itu Polres Sumba Timur juga telah menyiapkan 2 Pos Pelayanan yang berada di Bandara Umbu Mehang Kunda dan Pos KP3 Laut Dermaga Nusantara Waingapu serta 1 Pos Pengamanan yang berada di Pos Pantau Matawai.
Kompol Abd. Basith juga menambahkan, bahwa dalam operasi ini, pihak kepolisian juga akan fokus pada pengawasan terhadap tempat-tempat ibadah dan kawasan-kawasan yang menjadi pusat keramaian masyarakat.
Di sisi lain, Polres Sumba Timur juga akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memantau situasi di lapangan dan melakukan langkah-langkah preventif guna mengurangi potensi gangguan. Penegakan hukum yang tegas dan humanis akan diterapkan untuk menjaga kelancaran operasi. _052