Terkait Pelaksanaan Tugas Dilapangan, Kapolres Sampaikan 10 Direktif Kapolda NTT
Tribratanewssumbatimur.com - Terimakasih kepada anggota yang sudah melaksanakan tugas secara maksimal dan mampu menjalankan tugas dengan kondisi apapun tidak di jadikan penghalang dalam pelaksanaan tugas sehari hari.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono, S.I.K saat memimpin pelaksanaan apel jam pimpinan kepada anggota Polres Sumba Timur yang bertempat di lapangan apel Polres Sumba Timur, Kamis (28/10).
"Tujuan pelaksanaan apel ini karena adanya penyampaian penting vicon Direktif Kapolda NTT terkait kinerja institusi Polri yang menjadi perhatian publik beberapa hari ini,"ucap Kapolres.
Adapun 10 point Direktif Kapolda NTT yang dibacakan Kapolres Sumba Timur yakni :
- Pedomani program Presisi Kapolri dalam setiap pelaksanaan tugas secara berkesinambungan jangan hanya program 100 hari;
- Terus isi jam - jam pimpinan secara rutin dan berlanjut dengan semahaman doktrin - doktrin Polri baik tribrata sebagai pedoman hidup, Catur Prasetya sebagai pedoman kerja dan sasanti rastra sewakottama dalam lambang tribrata kita yang menegaskan bahwa Polri itu abdi utama dari pada Nusa dan Bangsa sehingga etos kerja kita berorientasi sebagai abdi yang bermartabat, profesional dan humanis dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat;
- Tangani setiap persoalan secara yuridis, professional dan proporsional dengan cara - cara humanis dan tanpa kekerasan baik verbal maupun fisik terhadap masyarakat bahkan kepada tersangka;
- Pahami bahwa saat ini dunia sudah tanpa batas selain kita hidup di dunia nyata (citizen) kita juga sudah hidup di dunia maya (netizen) yang tanpa sekat dan dengan mudah bisa di lihat oleh siapapun di belahan dunia ini, sehingga harus membuat polri lebih berhati - hati dalam setiap ucapan dan tindakan baik secara pribadi apalagi kedinasan;
- Polri hadir harus sebagai solusi bukan sebagai bagian masalah di masyarakat, hindari perilaku - perilaku arogan, menyakiti hati masyarakat apalagi terlibat langsung dalam setiap kesewenangan atau penyalah gunaan kewenangan terhadap masyarakat;
- Polri semakin baik dalam giat pelayanan dan perlindungan masyarakat tentu pasti akan membuat terpaan angin dan cobaan semakin keras, untuk itu kita harus semakin berhati - hati dan menjaga polri dalam setiap bidang baik pembinaan maupun operasional di masyarakat;
- Tingkatkan pelayanan masyarakat, tanggapi dengan baik setiap laporan, aduan dan keluhan masyarakat, ungkap dan tangani setiap kejahatan yang meresahkan itu adalah jawaban bagi masyarakat yang menginginkan polri sebagai pelayan dan pelindung masyarakat tidak hanya sebatas jargon semata;
- Pegang teguh kode etik dan disiplin Polri dalam perilaku anggota dan cegah / hindarkan dari pelanggaran etika, disiplin apalagi terlibat pidana, sehingga setiap anggota harus saling mengingatkan dan tugas, setiap komandan mulai dari tingkat unit terkecil sampai dengan Kapolres dan PJU untuk melakukan pengawasan dan pengendalian sejak dini untuk cegah dan hindari anggota terlibat dalam masalah baik pribadi maupun terhadap masyarakat;
- Berikan penghargaan bagi anggota yang baik dalam jalankan tugasnya, berikan hukuman dan sangsi yang cepat, jelas dan tegas kepada anggota yang melanggar serta jelaskan bahwa pemberian sangsi justru bertujuan untuk menyelamatkan anggota dan organisasi Polri, apabila setelah di sangsi tetap lakukan pelanggaran berat maka ptdh adalah langkah terakhir yang harus dilakukandilakukan;
- Tingkatkan Dispilin, Desikasi, Loyalitas dan Integritas serta spirit organisasi dalam menjaga Polri.
Kapolres juga mengatakan 10 Point Direktif Kapolri ini harus dilaksanakan semua anggota Polri. Intinya harus menjadi Polisi yang baik, Polisi yang tidak menyakiti hati masyarakat.
"Berdasarkan direktif Kapolda NTT tersebut, agar dapat menjadi atensi buat kita semua anggota Polri khususnya Polres Sumba Timur,"kata Kapolres.
"Patuhi SOP saat melaksanakan tugas Kepolisian terutama dalam melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat,"tegas Kapolres.
Ia juga meminta anggota untuk tetap menjaga kesehatan, dan keamanan serta selalu memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kegunaan Vaksin.
"Jaga kesehatan diri kita dan keluarga serta jaga keselamatan saat melaksanakan tugas serta patuhi Proses kesehatan yang ada dan selalu jaga hubungan baik dengan TNI sebagai rekan kerja dilapangan dalam menjaga Kamtibmas," tuturnya.
Apel gabungan itu diikuti Waka Polres Sumba Timur Kompol Abdullah Paoh, pejabat utama Polres Sumba Timur, Perwira Staf dan anggota Polres Sumba Timur.
*g26*